Prolog Untuk Seorang Anak

Darsawarsa berlalu...

Daku bergelut dalam dunia keguruan,

Menguja lahiriah batiniahku...

Mendepani cabaran anak-anak milenium,

Bisa mengoyah kesabaranku yang senipis bawang,

Juga iman yang sedangkal cuma..

Sering ku ingatkan padamu anak,

Tentang kehidupan sementara di alam fana,

Tentang kehidupan kekal abadi di akhirat sana,

Pagarnya cuma alam barzakh yang seketika...

Terkadang  suaraku bagai tenggelam,

Hilang dalam onar anakku yang keterlaluan,

Ingatan bagai mencurah air di daun keladi...

Namun masih ada kerlipan permata,

Dalam banyaknya timbunan kaca,

Masih ada jiwa-jiwa bersih rupanya,

Menadah nyiru setiap mutiara kata yang ditaburkan...

Membakar semangatku sebagai guru, ibu dan pendakwah...

Bebanan ini akan ku jinjing...

Dengan adanya keikhlasan semurni embun pagi...

Hasil Nukilan : Maya Kirana